Hukum & KriminalNews

Seorang Wanita 49 Tahun Jadi Korban Perampokan di Jalan Ahmad Dahlan, Emas dan Berlian Raib

Modus Kedua Pelaku dengan Cara Mengempeskan Ban Mobil, Korban Diduga Sudah Lama Diintai

Loading

Seorang Wanita 49 Tahun Jadi Korban Perampokan di Jalan Ahmad Dahlan, Emas dan Berlian Raib
Anggota kepolisian saat berada di TKP dan mengecek mobil korban yang berada di Jalan Ahmad Dahlan pada Kamis siang (26/6/20). (Muhammad Budi Kurniawan/bisque-mole-706934.hostingersite.com)

bisque-mole-706934.hostingersite.com, Samarinda – Seorang wanita 49 tahun Jadi korban perampokan di Jalan Ahmad Dahlan, Nurul Hikmah Arsita (49) wanita asal Samarinda ini sungguh bernasib apes. Dia menjadi korban perampokan saat mengendarai mobil di Jalan Ahmad Dahlan, Kelurahan Sungai Pinang Luar, Kecamatan Samarinda Kota, Kamis (25/6/2020) sekira pukul 13.00 Wita tadi.

Dalam kejadian tersebut, korban harus kehilangan sebuah tas yang berisi perhiasan berupa emas, berlian, sejumlah uang dan handpone. Kasus perampokan yang berlangsung dengan begitu cepat itu melibatkan 2 orang pelaku. Usai dirampok, korban langsung menghubungin keluarganya untuk meminta bantuan agar melaporkan kejadian itu ke Polsek Samarinda Kota.

Dani salah seorang kerabat keluarga korban saat dimintai keterangan oleh wartawan mengatakan, saat itu korban tengah sendiri mengendari mobil menuju sebuah mesin ATM di Jalan M Yamin untuk melakukan ternsaksi. Namun ternyata korban saat itu sudah diintai oleh kedua pelaku yang menggunakan sepeda motor Vario putih.

“Saat Nurul tengah berada di ATM, ternyata kedua pelaku sudah lebih dulu mengempeskan ban mobil miliknya, dan membuntutinya dari belakang,” jelasnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Menurut Dani, saat itu Nurul berencana menjual perhiasan itu di daerah Pasar Pagi. “Saat itu Nurul hendak menuju Pasar Pagi untuk menjual perhiasan yang ia bawa, namun sebelum pergi ke Pasar Pagi, Nurul hendak menuju espedisi pengataran barang yang berada di Jalan Arif Rahman Hakim,” jelasnya

Naasnya saat berada di pertengahan jalan, tepatnya di depan foto kopi Jalan Ahmad Dahlan, korban berhenti untuk memeriksa ban mobilnya yang telah dikempesin oleh kedua pelaku.

“Saat itulah kedua pelaku langsung masuk ke dalam mobil yang kebetulan tak terkunci dan mengambil sebuah tas berisi barang berharga yang berada di atas kursi mobil depan,” ungkap Kapolsek Samarinda Kota AKP M Aldi Harjastya saat berada di tempat kejadian perkara (TKP).

Lanjut AKP Aldi, saat kejadian korban sempat berteriak untuk meminta bantuan, namun kedua pelaku itu dengan cepatnya meninggalkan korban dengan sepeda motornya. Saat ini kami masih melakulan pengejaran kepada pelaku, lantaran ciri-ciri kedua pelaku sudah di kantongin.

“Informasi dan ciri-ciri juga sudah kami dapat dari keterangan korban dan saksi mata yang berada di TKP. Saat ini kedua pelaku masih dalam pengejaran,” tuturnya.

Saat ini korban masih dalam keadaan shok dan berada di Polsek Samarinda untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Adapun kerugian korban diperkiralan mencapai puluhan juta rupiah. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button