

Baznas Bontang beri modal usaha berupa barang dagangan senilai Rp3 juta dan pendataran jamkes untuk 76 mustahik selama 6 bulan ke depan gratis.
bisque-mole-706934.hostingersite.com, Bontang – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bontang menggelar Mentoring Pengelolaan dan Pengembangan Usaha bagi 76 Mustahik Pelaku UMKM se-Kota Bontang, Kamis (13/1/2022).
Kegiatan yang terlaksana di Gedung Auditorium Taman 3D, Bontang Baru ini juga bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan Kota Bontang. Di mana BP Jamsostek tersebut memberi fasilitas berupa jaminan kesehatan kepada 76 mustahik yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Sebelum membuka acara, Wakil Wali Kota Najirah menyampaikan, di tengah pandemi Covid-19, Baznas Bontang turut berperan dalam upaya pembangkitan ekonomi masyarakat di Kota Bontang. Mewakili Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang Najirah memberi apresiasi kepada Baznas Bontang yang telah membantu para pelaku usaha kecil menengah (UKM) melalui programnya. Salah satunya Z-Mart yang telah berjalan hingga saat ini.
“Terima kasih Baznas Bontang hari ini telah memberikan bantuan untuk 76 pelaku usaha di Bontang. Semoga bermanfaat untuk meningkatkan kehidupan perekonomian rumah tangga,” ucapnya.
Baznas Bontang Beri Modal Usaha Berupa Barang Senilai Rp3 juta
Ketua Baznas Bontang Haji Kuba Siga mengatakan program kali ini merupakan bantuan skala kecil kepada 76 mustahik. Mereka mendapatkan bantuan masing-masing sebesar Rp3 juta berupa barang dagangan. Serta bantuan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan selama 6 bulan senilai Rp500 ribu.
Sebagai informasi, ke-76 mustahik penerima bantuan tersebut merupakan pendaftar Z-Mart sebelumnya yang tidak lolos syarat dari Baznas pusat maupun kota. “Mereka tidak lolos survei, tapi kami tidak bisa meninggalkan mereka begitu saja. Maka kami memberikan bantuan dan binaan,” jelasnya.
Meski berbeda dengan Z-Mart, Kuba menerangkan para mustahik tersebut tetap mendapat barang bantuan dan pemberdayaan yang sama. Mereka mendapat berupa fasilitas mengambil barang dengan harga murah di DC Z-Mart untuk dijual kembali.
“Tujuannya agar mereka bisa berjualan dengan harga bersaing. Maka jumlah pelanggan tokonya bisa meningkat,” terangnya.
76 Mustahik Mendapat Fasilitas Kepesertaan Jamkes Selama 6 Bulan Gratis

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bontang M Rahadian Ali menuturkan, pihaknya mengapresiasi Baznas Bontang dengan program yang telah berjalan selama ini. Salah satunya Baznas telah memperhatikan jaminan kesehatan para Saudagar Z-Mart maupun mustahik yang belum lama ini diresmikan dengan bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan.
“Semoga program Z-Mart dan BPJS Ketenagakerjaan dapat terus berdampingan untuk menjamin keselamatan kerja mustahik pada saat bekerja atau berdagang,” ujarnya.
Rahadian menjelaskan manfaat BP Jamsostek yakni menjamin keselamatan kerja. Salah satunya santunan meninggal dunia bagi ahli waris. Sebanyak 76 mustahik tersebut telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan telah didaftarkan selama 6 bulan ke depan secara gratis. Mereka mendapatkan program jaminan kematian dan keselamatan kerja.
Untuk jaminan kematian berupa uang tunai untuk ahli waris ketika peserta meninggal dunia akibat kecelakaan kerja. Pemberiannya uang tunai berupa santunan kematian, santunan berkala, biaya pemakaman, dan beasiswa pendidikan bagi anak.
“Besarannya santunan kematian Rp20 juta, santunan berkala Rp12 juta, biaya pemakaman Rp10 juta,” bebernya. (*)
Penulis/Editor: Suci Surya Dewi