Trending

Pasien Positif Covid-19 Kutim Kini Berjumlah 29 Orang, Kasus Transmisi Lokal Kian Membayangi

Loading

transmisi lokal kutim
Jumlah pasien positif Covid-19 di Kutim terus meningkat drastis dan kini sudah berjumlah 29 kasus. (Ilustrasi)

bisque-mole-706934.hostingersite.com, Sangatta – Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kian mengkhawatirkan saja. Jumat (8/5/20) ini saja, terdapat lonjakan yang cukup besar, yakni sebanyak 8 kasus pasien positif Covid-19.

baca juga: Mengamuk, Pukul Perawat hingga Dipindah Ketiga RS Berbeda, Pasien Corona Berinisial N di Samarinda Sembuh

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim, Bahrani Hasanal menyebutkan, dengan adanya tambahah 8 kasus itu, maka total pasien positif Covid-19 di daerah tersebut sudah mencapai sebanyak 29 pasien.

“Iya, ada penambahan 8 pasien positif Covid-19, jadi total positif di Kutim ada 29 kasus,” kata Bahrani saat dikonfirmasi via WhatsApp oleh bisque-mole-706934.hostingersite.com.

Jasa SMK3 dan ISO

Ia menyebutkan, tambahan 8 kasus itu, yakni KTM22 (37), KTM23 (52), KTM25, dan KTM26 (41), merupakan pelaku perjalanan dari Klaster Gowa yang tiba di Bengalon 23 Maret 2020 dan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Pada 17 April dilakukan rapid test ke KTM22 dan hasilnya reaktif. Selanjutnya, pada 24 April dilakukan isolasi di RSUD Kudungga.

“Pada 27 dan 28 April dilakukan Swab dan hasil dari KTM22 dan KTM23 keluar kemarin (6 Mei 2020) yang dinyatakan terkonfirmasi Covid 19,” jelas Bahrani.

Selanjutnya, KTM 4 adalah seorang perempuan 49 tahun yang diketahui melakukan kontak erat dengan KTM27 (50), seorang laki-laki yang merupakan pasien terkonfirmasi Covid-19 dari Klaster Gowa. KTM24 dan KTM27 pun sebelumnya melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Pada 20 April dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif.

“Pada 23 April, keduanya dirawat isolasi di RSUD Kudungga. Pada 27 dan 28 April dilakukan pengambilan Swab, hasil kedua pasien itu keluar tanggal 6 Mei dan terkonfirmasi corona,” paparnya.

Selanjutnya kasus KTM28, seorang laki-laki berumur 31 tahun yang kontak erat dengan KTM25 dan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Pada 18 April 2020 dilakukan rapid test yang hasilnya reaktif.

“Pada 23 April dilakukan isolasi di RSUD Kudungga. Hasil Swab pasien positif Covid-19,” tambahnya.

Sementara kasus KTM29, merupakan seorang santri laki-laki berusia 20 tahun dengan riwayat perjalanan dari Klaster Magetan. Bahrani menyebutkan pasien yang mengikuti rapid test dari Klaster Magetan ada 11 orang. Empat orang hasilnya reaktif dengan IgM yang dominan.

“Semuanya langsung masuk ruang isolasi di RSUD Kudungga. Dari keempatnya, satu orang sudah keluar hasilnya, terkonfirmasi positif, yakni KTM29. Tiga lainnya masih menunggu. Sementara, tujuh pelaku perjalanan lainnya, ada di rumah isolasi di Kecamatan Kaliorang,” ungkap Bahrani.

Ia menambahkan, tujuh orang yang sudah terkonfirmasi positif lainnya, dua dari Kecamatan Bengalon dan lima lainnya, berasal dari Kecamatan Muara Wahau.  “Pasien ini 2 dari Bengalon dan 5 dari Muara Wahau,” terangnya. (*)

Penulis: Ella Ramlah
Editor: Dirhanuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button