

Pada Hari Pers Nasional 2021, Presiden Joko Widodo memberikan hadiah bagi para awak media.
bisque-mole-706934.hostingersite.com, Bontang – Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah akan meringankan beban industri media di tengah situasi pandemi Covid-19. Pernyataan itu disampaikan Presiden Jokowi dalam pidato peringatan Hari Pers Nasional 2021 yang digelar secara daring, Selasa (9/2/2021).
“PPH 21 bagi awak media telah dimasukkan ke dalam daftar pajak yang ditanggung oleh pemerintah. Artinya, pajak dibayar oleh pemerintah dan ini berlaku sampai Juni 2021. Tolong ini diikuti dan dikawal dengan Menteri Keuangan,” kata Presiden Jokowi.
Selain untuk industri media, Presiden Jokowi menuturkan pengurangan juga dilakukan untuk PPh badan, kemudian pembebasan PPh 22 Impor, dan percepatan restitusi.
“Dan insentif ini juga berlaku sampai Juni 2021. Insentif yang juga diberlakukan kepada industri lain ini juga diberikan kepada industri media, termasuk abonemen listrik,” ujarnya.
Presiden Jokowi lebih lanjut mengaku keringanan dan bantuan yang diberikan kepada industri media dan awak media memang tidak seberapa.
“Saya tahu. Perlu saya sampaikan beban fiskal pemerintah juga berada pada posisi sangat berat. Selain berat untuk menangani permasalahan kesehatan juga berat dalam menggerakkan perekonomian tatkala sektor swasta mengalami perlambatan yang signifikan,” ujarnya.
Dalam pesan di peringatan Hari Pers Nasional, Presiden Jokowi juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh insan pers Indonesia. Presiden berterima kasih karena pers ikut membantu pemerintah mengedukasi masyarakat menerapkan protokol kesehatan.
“Saya tahu di saat pandemi sekarang ini, rekan-rekan pers tetap bekerja dan berada di garis terdepan untuk mengabarkan setiap perkembangan situasi dan menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Menjaga optimisme, serta menjaga harapan,” ujarnya.
Jokowi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh insan pers karena membantu pemerintah untuk mengedukasi masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan dan membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi yang benar dan tepat. (*)
Penulis/Editor: Rachman Wahid