Berdalih Impitan Ekonomi, Ibu Lima Anak Nekat Jadi Pengedar Sabu
bisque-mole-706934.hostingersite.com, Samarinda – Impitan ekonomi terkadang membuat orang bisa nekat berbuat apa saja. Seperti yang dilakukan seorang ibu rumah tangga asal Samarinda yang nekat menjadi seorang pengedar narkoba jenis sabu-sabu.
Baca juga: Modus Nonton Televisi, Seorang Kakek di Samarinda Tega Cabuli Cucunya Berusia 6 Tahun
Dengan dalih menghidupi kelima anaknya, MS (34) berganti profesi jadi pengedar sabu. Akibat kenekatannya itu, MS kini harus berurusan dengan pihak Satreskoba Polres Samarinda.
Dia diamankan polisi di rumah sewaannya di Jalan Merdeka, Gang Otok, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang. Terungkapnya kasus tersebut berawal saat petugas mendapatkan laporan dari warga, lantaran rumah pelaku kerap digunakan untuk pesta serta transaksi narkoba pada Kamis (27/8/2020) sekitar pukul 16.15 Wita.
Setelah menerima laporan tersebut, anggota Polres Samarinda pun langsung melakukan penyelidikan ke tempat kejadian perkara (TKP). Sesampainya di TKP yang dimaksud petugas pun mendapati seorang wanita yang diketahui identitas pelaku yakni MS, kemudian anggota langsung melakukan penggeledahan terhadap rumah pelaku.
Setelah dilakukan penggeledahan, petugas mendapati 3 poket sabu dengan berat total 0,68 gram bruto, satu bandel plastik klip, satu sendok penakar yang ditemukan di lantai dalam kamar, serta timbangan digital yang ditemukan di bawah kasur.
“Dari pengakuannya dia hanya menggunakan saja,” ujar Kanit Sidik Satreskoba Polres Samarinda, Iptu Abdillah Dalimunthe saat dikonfirmasi, Jumat (28/8/2020) hari ini.
“Saat kami tanyakan lagi, dia mengaku juga menjual barang haram tersebut yang diperolehnya dari teman,” sambungnya.
Lebih lanjut, Iptu Dalimunthe menjelaskan pelaku tersebut telah menggunakan serta menjual sabu sudah setahun belakangan terakhir.
“Jadi, dia ini dapat dari temannya paketan Rp100 ribu dan dia cari untung juga,” terang Dalimunthe.
Sementara terkait dengan motif pelaku, Dalimunthe mengatakan, pelaku mengaku karena impitan ekonomi.
“Dari pengakuan dia (pelaku) ini sudah menikah 4 kali dan suaminya itu pekerjaannya tidak jelas ditambah dia memiliki 5 orang anak,” pungkasnya.
Saat ini pelaku bersama dengan barang bukti langsung diamankan ke Mapolresta Samarinda di Jalan Slamet Riyadi untuk di penyelidikan lebih lanjut. (*)
Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin
